Alur Film Romantis Seperti Hujan yang Jatuh ke Bumi

by - September 08, 2021

Saat kita jatuh hati apapun bisa kita lakukan pada orang yang membuat kita jatuh hati, itu adalah suara hati Kevin saat dia mengendarai sepeda.
Sedangkan di tempat lain Nara sedang berjalan sambil mendengarkan musik dengan langkah kaki yang mengikuti alunan music tersebut sehingga kurang memperhatikan apa yang ada di sekitar nya.

Sebelum Kevin sampai ke tempat dimana Nara berada, Kevin dipanggil oleh seorang wanita yang bernama Tiara yang merupakan teman satu fakultas Kevin. 
Tiara menanyakan soal proposal, tetapi dijawab tak acuh oleh Kevin, dia bergegas untuk menemui Nara. 
Nara masih berjalan sambil mengikuti alunan music yang di dengarkan melalui earphone nya.

Kevin memanggil Nara tapi dia tidak mendengar suara Kevin, sampai akhirnya Nara hampir tertimpa oleh seorang pria yang akan turun usai latihan panjat tebing, sehingga Kevin menabrakan sepedanya ke dinding untuk melindungi Nara.
Nara menanyakan keadaan Kevin, tapi disisi lain pria yang turun usai latihan panjat tebing emosi sehingga berteriak kepada Kevin dan terjadilah percekcokan antar Nara dan pria tersebut. 

Pria tersebut ternyata bernama Juned 
Saat pembicaraan yang penuh emosi antara Nara dan Juned, Nara menegaskan bahwa Kevin bukan lah pacarnya Nara, sepertinya Nara berbicara tersebut karena Nara diremehkan oleh Juned hanya karena dia seorang perempuan.
Tentu dengan omongan seperti itu, cukup melukai hati Kevin yang menyukai Nara sejak lama. 

Dia Nara cewek pertama yang membuatku mengenal apa itu jatuh cinta, itu adalah suara hati Kevin.

Lalu terjadi kilas balik kehidupan Kevin dan Nara semasa SMA.
Tampak Nara dan Kevin sedang menonton pertandingan bola basket teman SMA nya, dalam pertandingan tersebut ada seorang pria yang bernama Niko dan tampaknya Nara menyukai Niko.
Nara mengatakan kepada Kevin kalau dia kebingungan karena Niko adalah juara satu dikelas tetapi kenapa Niko tidak menyadari kalau Nara menyukai Niko.

Kevin menjawab bahwa yang ada dipikiran nya Niko kan Cuma basket, segitiga siku-siku, sama jajar genjang, dia gak bisa memikirkan keindahan yang lain. 
Nara bertanya tentang perkataan Kevin sebelumnya tapi Kevin hanya menjawab bahwa perasaan Niko kurang dua sendok, Nara. 
Nara menjawab bahwa sebelumnya dia dan Niko sudah penah membicarkan hal-hal yang menyenangkan bahkan Niko mengerti soal tari yaitu bidang yang disukai Nara, dan saat itu Nara memuji Niko keren dihadapan nya Kevin. 
Nara bilang tapi setelah itu Niko tidak pernah mengobrol lagi dengan Nara. Kalau setiap kali Nara pengen deketin Niko, Niko malah berbelok kearah lain.
Kevin bergumam “Gua tau rasanya gimana, mencintai seseorang tapi orang itu gak pernah nyadar”, 
Lagi-lagi Nara menanyakan maksud Kevin berbicara hal tersebut, tapi kevin hanya bilang bahwa itu adalah kutipan dialog dari film. 
Tiba – tiba Nara bersender dibahu Kevin dan mengatakan apa artinya hidup aku tanpa kamu, vin. 
Kali ini Kevin yang menanyakan maksud dari perkataan Nara.
Nara menjawab “siapa lagi yang mau menampung kegalauan ku ini, mungkin sebelumnya Kevin berpikir bahwa Nara mulai menyukai nya lebih dari sahabat, tapi ternyata dugaan nya salah sehingga Kevin hanya menjawab perkataan Nara dengan ohh…. Ya….
Lalu nara meminta Kevin untuk mengaitkan jari kelingking nya dengan jari kelingking Nara sambil mengucapkan kalimat best friend forever. 
Sepulang sekolah Kevin yang bermaksud mengantar Nara ke rumah dengan sepedanya, tapi harus menerima kenyataan pahit bahwa Nara akan pulang Bersama dengan Niko mengendarai sepeda motor.

Mungkin tuhan mengutusku hanya cukup untuk menjadi sahabatnya ucap Kevin dalam hati. 
Tentang lelaki yang diam-diam jatuh hati

Lalu masuk ke dunia perkuliahan ternyata Nara dan Kevin masih saja menjadi sahabat. 
Kevin adalah orang yang selalu menjadi pendengar untuk Nara, bahkan untuk curhatan percintaan.
Seperti hari itu Nara curhat bahwa dia baru saja putus dengan pacarnya yang bernama Arman. 
Nara dan Kevin pergi ke tempat yang biasa mereka kunjungi untuk membeli es krim, dan Nara masih dalam keadaan sedih karena putus dengan Arman.
Kevin mengibur Nara dengan mengatkan bahwa Nara harus melupakan Arman karena cowok itu gak layak dapet cintanya Nara.
Akhirnya Nara mengatakan bahwa Nara gak akan membiarkan Arman merusak kebahagiaan nya, dan Nara mengatakan bahwa “aku percaya satu hari nanti aku pasti akan ketemu orang yang tepat, yang gak akan ninggalin aku dan gak akan naykitin aku. 

Setiap kali dia patah hati, aku selalu menjadi pelerai sedihnya, setiap kali dia ditinggalkan aku selalu menjadi rumah pulangnya.
Sampai kemudian dia akan jatuh cinta lagi kepada cowo lain, entah untuk berapa lama. Ucap Kevin dalam hati
Hingga Nara Kembali dekat dengan seorang pria yang masih satu kampus dengan nya, tapi kali ini hanya sebentar saja karena pria tersebut ternyata tidak serius terhadap Nara. 
Kevin rutin mengantar jemput Nara dengan menggunakan sepeda nya sampai suatu hari mereka jatuh dari sepeda. 
Mereka berhenti untuk duduk, sampai Nara mengatakan bahwa dia dan cowo sebelumnya yang bernama Bimo tidak jadian, karena menurut Nara Bimo tidak serius main main doang.  
Hari itu Kevin menasehati Nara agar dia tidak gampang ngasih hati untuk cowo, biar Nara gak disakitin terus, sampai Nara menyimpulkan bahwa Kevin selalu sendiri karena takut tersakiti.
Kevin menjawab bahwa Kevin tidak sendiri  karena dia berdua sama Nara. 
Lalu Nara menanyakan tentang Kevin yang gak pernah menceritakan perasaan cintanya Kevin .
 Saat itu kevin kesulitan berbicara sehingga Nara berdiri dan mengatakan bahwa dia gak akan gampang lagi ngasih hatinya untuk cowo dan akan fokus ke diri sendiri dulu.
Kevin memegang tangan Nara seperti ingin mengatakan sesuatu, tapi gak bisa sampai akhirnya Nara bergegas pergi.

Kevin adalah mahasiswa yang juga aktif sebagai penggagas gaya hidup hijau 
Dalam komunitas lifestyle green tersebut ada salah satu anggotanya yang bernama Tiara, gadis itu yang diawal tadi memanggil Kevin menanyakan proposal.
Sepertinya Tiara menyukai Kevin, tetapi Kevin selalu menghindari Tiara.
Saat makan siang, Nara menanyakan hubungan Kevin dengan Tiara tapi Kevin menjawab dengan nada kesal bahwa Kevin sudah ada Nara 
Kevin berbicara dengan jarak pandang yang begitu dekat.
Nara menanyakan maksud dari perkataan Kevin, tapi Kevin menjawab sudah ada Nara yang menjadi sahabatnya jadi dia tidak akan merasa sendirian padahal saat itu sepertinya Nara berharap Kevin menjawab jujur soal perasaan nya. 
Dalam kondisi kesal Nara bergegas pergi dan bergumam kirain kamu suka sama aku.

Tentang lelaki patah hati

Tampak Juned sedang panjat tebing, dan terpeleset sehingga berhenti, teman nya berkata bahwa kadang kita memang harus ngaku kalah sama alam, Juned berkata bukan alam yang pengen gua kalahin tapi diri gua sendiri.
Malam harinya Juned pulang ke rumah.
Rina datang ke kamar Juned membawakan secangkir kopi, karena tadi ibu nya menyuruh membuat kopi untuk abang nya yaitu Juned.
Rina berkata bahwa ibu khawatir terhadap Juned karena pergi berhari-hari, diakhir percakapan Rina meminta abangnya menemani dia ke campus day tempat abang nya tersebut kuliah, karena Rina ingin melihat jurusan Tari.
Juned mengiyakan lalu Juned meminta Rina keluar dulu dari kamar karena Juned ingin mandi terlebih dahulu.

Setelah Juned bersih-bersih, dia menemui ibunya dan ibunya berkata “Melarikan diri dari rasa sakit hati itu gak akan membuat kita lebih baik, kadang sakit hati itu harus kita nikmati, rasa itu jangan dibunuh, karena rasa itu akan hilang kok, saat kita berusaha memberikan kebahagiaan pada diri kita, kamu akan mendapatkan yang lebih  nak!”
Besoknya dikantin kuliah, Juned sempat beberapa kali memandang Nara, bahkan membicarakan nya dengan teman-teman meski dia masih bersikap tak acuh.
Besok malam nya, Nara melakukan pertunjukan tari.
Saat Kevin memanggil Nara untuk memberikan bunga Nara tidak menyadarinya, dia malah tak sengaja bertemu Juned dan menyapanya.
Rina adiknya juned memperkenalkan diri hingga akhirnya Nara dan Juned berkenalan secara resmi.
Kevin pun pergi tanpa memberikan bunga kepada Nara.

Kita bukanlah kumpulan-kumpulan kebetulan

Besok harinya, Kevin dan tiara melakukan kegiatan menanam pohon dan berfoto bersama.
Sedangkan disisi lain saat Nara Latihan menari, Juned berada diluar ruangan tari, usai latihan Nara menyapa Juned meski sikap Juned masih dingin.

Saat Juned berada dirumah, ibunya menasehatinya dengan berkata “Juned, kalau kamu selalu berpikir bahwa semua orang akan menyakiti kamu, kamu salah nak, juned jangan lah kamu menutup diri seperti ini, buka hati kamu”.
Bahkan adiknya menambahkan bahwa Juned jutek terhadap Nara padaahal gak semua cewek itu sama seperti mantan nya Juned yaitu Elya.
Malam harinya Nara menceritakan tentang pertemuan nya dengan Juned kepada Kevin, bahkan Nara mengiyakan kalau dia suka pada Juned. 
Dan yang paling menyebalkan adalah saat Nara memberi saran kepada Kevin untuk jadian dengan Tiara.
Nara bilang, kalau Kevin punya pacar mereka bisa jalan berempat, maksudnya dengan membawa pacar masing-masing .
Kevin marah dan beranjak pergi meski Nara belum selesai bicara.

Andai saja dia paham, bagaimana rasanya mencintai seseorang yang terus memintamu mencintai orang lain (Kevin bergumam dalam hati)
Sedangkan disisi lain, Juned membakar foto Bersama mantan nya yang tak sengaja dia temukan, sepertinya karena sakit yang begitu dalam.
Besoknya dikampus, saar Nara dan Kevin akan ke kantin Tiara datang membicarakan proposal, dengan terang-terangan Nara menjodohkan Kevin dan Tiara bahkan menyuruh mereka berdua untuk ke kantin tanpa Nara.
Selang berapa lama, Juned datang menemui Nara untuk meminta maaf atas sikap nya yang selalu dingin kepada Nara sebelumnya.
Juned dan Nara pergi ke cafΓ© dan Kevin tau saat mereka bergegas pergi.
Saat di CafΓ© Juned mengatakan alasan sikap dingin nya selama ini.
Dengan berapi-api Juned mengatakan “Aku pernah cinta banget sama seseorang aku serahin seluruh perasaan aku ke dia, membangun rencana-rencana ke depan, menaruh harapan setinggi mungkin, tapi semuanya ancur orang itu mengkhianati aku, dari situ aku gak berani menaruh harapan lagi pada siapaun karena harapan hanya membuat hatiku  terluka”.
Nara bilang kalau dia juga sering ditinggal tapi dia percaya, suatu hari nanti pasti akan ada cinta yang datang tanpa pernah menyakiti, tanpa pernah pergi.
Setelah itu, Nara dan Kevin bertemu, di tempat biasa Nara membeli es krim.
Saat Nara menari dia terjatuh hingga es krim nya jatuh dan tangan nya bersentuhan dengan Kevin, saat itu kevin bilang kalau dia akan turuti semua permintaan Nara seperti berpacaran dengan Tiara, tapi Kevin meminta satu hal, aku titip hati aku sama kamu, Kevin bilang terserah mau kamu apain hati aku itu, mau kamu simpan, mau kamu buang, terserah.
Nara menjawab omongan Kevin intinya Nara ingin Kevin tau rasanya jatuh cinta, kayak yang dirasakan waktu Nara jatuh cinta sama Juned, disisi lain Kevin nangis kecil dan saat Nara menyebut nama Juned sepertinya Kevin marah.
Cinta adalah perubahan-perubahan

Juned semakin dekat dengan Nara, bahkan sudah mengajak Nara berpergian jauh, ke sebuah air terjun yang indah. 
Juned menyatakan perasaan nya, Juned berkata "aku jatuh cinta sama kamu Nara Senja". 
Kevin yang tau Nara tidak ada dirumah, mengajak Tiara ke CafΓ© tempat Kevin dan Nara rutin membeli es krim.
Tiara yang melihat Kevin gusar, memulai percakapan dengan menanyakan apa yang dipikirkan oleh Kevin.
Kevin hanya menjawab gak ada, lalu Tiara menjawab “kamu tahu gak sih kenapa aku mau bergabung sama komunitas taring?”, Kevin menggelengkan kepala tanda tak tahu, Tiara melanjutkan “karena aku pengen seperti pohon, Kevin kebingungan dan Tiara melanjutkan omongan nya "kamu tau, pohon akan selalu bertahan ditempat ia tumbuh, ia akan menikmati panasnya matahari, walau matahari begitu jauh dari dirinya, tapi pohon akan selalu percaya cinta matahari akan membuat nya hidup lebih lama ". 
Malam hari nya, Nara pulang di antar ke rumah oleh Juned, karena rumah Nara dan Kevin berdekatan Kevin dapat melihat semua adegan kemesraan Nara dengan Juned, seperti membantu melepaskan helm dan mencium kening Nara. 
Setelah kejadian menyedihkan yang dialami oleh Kevin soal Nara, tampak nya dia mulai membuka hati untuk Tiara, karena usai bertemu dengan sponsor untuk project satu pohon sejuta manfaat Kevin dan Tiara mengobrol disertai banyak tawa. 
Tengah malam Nara mengetuk jendela kamar Kevin hanya meminta ditemani beli kado ultah untuk Juned, dengan berat hati Kevin akhirnya mengiyakan permintaan Nara. 
Besok nya saat membeli kado untuk Juned, tiara juga membelikan gelang untuk Kevin. 
Saat Tiara membahas soal magang dengan Kevin tiba-tiba Nara datang menghampiri mereka  mengundang untuk datang ke acara kejutan ultah nya Juned, diantara ketiga nya tampak Tiara yang paling paham soal situasi yang dia hadapi dimana Tiara menyukai Kevin, Kevin menyukai Nara sedangkan Nara hatinya tengah berbunga-bunga terhadap Juned, akhirnya Tiara mengiyakan ajakan Nara. 
Saat acara kejutan Juned, tampaknya Juned kesal dengan kehadiran Kevin dan kenyataan bahwa Kevin dan Nara kenal sejak SD yang berarti punya hubungan yang istimewa meski tidak berpacaran. 
Setelah nya hati Juned tampak gusar dan memutuskan untuk pergi Panjat tebing, dia pun membicarakan niat tersebut pada Nara. 
Nara tampak sedih dan khawatir kalau Juned pergi panjat tebing karena marah pada nya, tapi Juned menjawab tidak. 
Kita akan selamanya kayak gini kan ? Kata Nara 
Iya Nara jawab Juned 
Janji kata Nara
Aku janji jawab Juned
Di tempat lain, Kevin dan Tiara tengah membahas kebaikan hati dan perhatian Tiara kepada Kevin lalu membahas Nara sampai Tiara kecewa dan menangis, Kevin menggenggam tangan Tiara lalu berkata Nara milik orang lain dan sekarang aku mau memulai sesuatu yang baru sama kamu.
Nara tengah menari di tepi danau, di sisi lain Juned sedang menaiki tebing,  sepertinya ada rasa cemas pada hati Nara saat menari berbarengan dengan Nara yang jatuh saat menari Juned pun jatuh saat panjat tebing. 
Juned terluka parah hingga meninggal dunia. 
Melihat jasad Juned Nara menangis histeris menagih janji Juned yang gak akan meninggalkan Nara. 
Nara adalah orang terakhir yang berada di kuburan Juned, dia juga sangat frustasi. 
Kevin selalu menemani Nara ditengah keterpurukan nya. 

Saat Tiara membahas soal acara hari bumi dengan Kevin tiba-tiba Kevin membahas soal Nara yang mulai masuk kuliah lagi, dan saat Nara muncul Kevin meninggalkan Tiara begitu saja. 

Saat Kevin mengendarai sepeda Tiara menghentikan nya, dan berkata "kamu tau gak sih rasanya saat kamu bersama seseorang tapi kamu tau hati orang itu gak bersama kamu, vin kenapa sih kamu pura-pura cinta sama aku, kalau kamu selama ini cintanya sama Nara kenapa kamu gak bilang sama dia".

Di balik pohon Nara mendengar perkataan Tiara dia kaget dan berlari menajtuhkan payung nya, Tiara berbicara mengisyaratkan bahwa Kevin harus memilih antara dia dan Nara , jawaban nya sudah pasti Kevin memilih mengejar Nara. 
Hujan turun, Kevin berkata agar Nara mencurahkan semua emosi nya lewat tarian dan Nara pun mulai menari mengingat kembali kenangan nya bersama Kevin 

"Selama ini aku selalu takut untuk nyatain perasaan aku sama kamu, aku gak pernah berani nyatain nya karena aku takut kamu pergi dan meninggalkan  aku, dan sekarang aku gak peduli lagi bahkan jika kamu membenci ku sekalipun, aku belajar dari hujan, hujan gak pernah takut untuk jatuh ke bumi, dan hari ini  aku adalah hujan dan aku ingin kamu tau kalau aku adalah lelaki yang jatuh hati kepada sahabat nya sendiri". Ucap Kevin
Nara menjawab aku juga bosen sahabatan sama kamu. 
Mereka berdua pun bergegas pulang dengan menuntun sepeda Kevin, dan kevin berkata payungin dong 
Nara menjawab Maaf ya Kevin disertai tawa dari kedua nya. 




IFI SINEMA 
SCREENPLY FILM
NETFLIX Presents

Pemeran 
Jefri Nichol sebagai Kevin
Aurora Ribero sebagai Nara
Axel Mattew Thomas 
Nadya Arina
Karina Suwandhi


Bahas film lain nya bisa cek dipostingan lain.

You May Also Like

0 Comments